Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Massa Anti-Islam dan Anti-Rasialisme Bersitegang di Sydney

Pengunjuk rasa anti-Islam mengenakan kaos peringatan 10 tahun kerusuhan ras saat berdemonstrasi di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Unjuk rasa berakhir ricuh saat massa anti-Islam berhadapan dengan massa anti-rasialisme. REUTERS/Jason Reed
Pengunjuk rasa anti-Islam mengenakan kaos peringatan 10 tahun kerusuhan ras saat berdemonstrasi di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Unjuk rasa berakhir ricuh saat massa anti-Islam berhadapan dengan massa anti-rasialisme. REUTERS/Jason Reed

12 Desember 2015 00:00 WIB

Seorang pria bersitegang dengan pengunjuk rasa dari kubu yang bersebrangan saat demonstrasi peringatan 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Polisi anti huru-hara turun ke pantai ketika massa anti-Islam dihadang oleh massa anti-rasialisme. Namun polisi dapat mengamankan keadaan karena jumlah petugas yang dikerahkan jauh lebih besar dibanding pendemo.  REUTERS/Jason Reed
Seorang pria bersitegang dengan pengunjuk rasa dari kubu yang bersebrangan saat demonstrasi peringatan 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Polisi anti huru-hara turun ke pantai ketika massa anti-Islam dihadang oleh massa anti-rasialisme. Namun polisi dapat mengamankan keadaan karena jumlah petugas yang dikerahkan jauh lebih besar dibanding pendemo. REUTERS/Jason Reed

12 Desember 2015 00:00 WIB

Seorang wanita bersitegang dengan pengunjuk rasa dari kubu yang bersebrangan saat demonstrasi peringatan 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Kerusuhan pada 11 Desember 2005 menjadi sejarah buruk Australia, di mana ribuan warga kulit putih Australia menyerang warga Arab Australia setelah dua penjaga pantai kedapatan dipukuli. Hal itu menimbulkan serangan balasan. REUTERS/Jason Reed
Seorang wanita bersitegang dengan pengunjuk rasa dari kubu yang bersebrangan saat demonstrasi peringatan 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Kerusuhan pada 11 Desember 2005 menjadi sejarah buruk Australia, di mana ribuan warga kulit putih Australia menyerang warga Arab Australia setelah dua penjaga pantai kedapatan dipukuli. Hal itu menimbulkan serangan balasan. REUTERS/Jason Reed

12 Desember 2015 00:00 WIB

Seorang wanita memegang poster bertuliskan `Stop Islam Radikal` saat berunjuk rasa memperingati 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Polisi anti huru-hara turun ke pantai ketika massa anti-Islam dihadang oleh massa anti-rasialisme. Namun polisi dapat mengamankan keadaan karena jumlah petugas yang dikerahkan jauh lebih besar dibanding pendemo.  REUTERS/Jason Reed
Seorang wanita memegang poster bertuliskan `Stop Islam Radikal` saat berunjuk rasa memperingati 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Polisi anti huru-hara turun ke pantai ketika massa anti-Islam dihadang oleh massa anti-rasialisme. Namun polisi dapat mengamankan keadaan karena jumlah petugas yang dikerahkan jauh lebih besar dibanding pendemo. REUTERS/Jason Reed

12 Desember 2015 00:00 WIB

Massa anti-rasialisme berunjuk rasa memperingati 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Pada bulan Desember 2005, ketegangan ras antara warga dari lingkungan pinggiran pantai dan pemuda Muslim dari barat Sydney semakin buruk di hari kerusuhan yang melibatkan ribuan orang.  REUTERS/Jason Reed
Massa anti-rasialisme berunjuk rasa memperingati 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Pada bulan Desember 2005, ketegangan ras antara warga dari lingkungan pinggiran pantai dan pemuda Muslim dari barat Sydney semakin buruk di hari kerusuhan yang melibatkan ribuan orang. REUTERS/Jason Reed

12 Desember 2015 00:00 WIB

Pengunjuk rasa dari suku Aborigin diamankan polisi saat demonstrasi peringatan 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Unjuk rasa berakhir ricuh saat massa anti-Islam berhadapan dengan massa anti-rasialisme. REUTERS/Jason Reed
Pengunjuk rasa dari suku Aborigin diamankan polisi saat demonstrasi peringatan 10 tahun kerusuhan ras di Pantai Cronulla, Sydney, Australia, 12 Desember 2015. Unjuk rasa berakhir ricuh saat massa anti-Islam berhadapan dengan massa anti-rasialisme. REUTERS/Jason Reed

12 Desember 2015 00:00 WIB