Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Wiji Thukul Diangkat ke Layar Lebar

Director of Photography (DOP) Bayu Filemon (kiri) melakukan proses pengambilan gambar pembuatan film biopik Wiji Tukul di Kaliduren, Sleman, Yogyakarta, 14 April 2016. Proses pengambilan gambar dilakukan di dua kota di Indonesia yaitu Pontianak dan Yogyakarta. TEMPO/Pius Erlangga
Director of Photography (DOP) Bayu Filemon (kiri) melakukan proses pengambilan gambar pembuatan film biopik Wiji Tukul di Kaliduren, Sleman, Yogyakarta, 14 April 2016. Proses pengambilan gambar dilakukan di dua kota di Indonesia yaitu Pontianak dan Yogyakarta. TEMPO/Pius Erlangga

20 April 2016 00:00 WIB

Sutradara Yosep Anggi Noen saat diwawancarai disela-sela proses pengambilan gambar film biopik Wiji Tukul di Kaliduren, Sleman, Yogyakarta, 14 April 2016. Tokoh utama Wiji Thukul diperankan oleh aktor Gunawan Maryanto. TEMPO/Pius Erlangga
Sutradara Yosep Anggi Noen saat diwawancarai disela-sela proses pengambilan gambar film biopik Wiji Tukul di Kaliduren, Sleman, Yogyakarta, 14 April 2016. Tokoh utama Wiji Thukul diperankan oleh aktor Gunawan Maryanto. TEMPO/Pius Erlangga

20 April 2016 00:00 WIB

Sejumlah crew bersiap melakukan pengambilan gambar dalam salah satu adegan film biopik Wiji Thukul di Kaliduren, Sleman, Yogyakarta, 14 April 2016. Film biopik ini mengisahkan perjalanan Wiji Thukul sebagai sastrawan dan aktivis HAM yang aktif menghasilkan karya tentang ketidakadilan. TEMPO/Pius Erlangga
Sejumlah crew bersiap melakukan pengambilan gambar dalam salah satu adegan film biopik Wiji Thukul di Kaliduren, Sleman, Yogyakarta, 14 April 2016. Film biopik ini mengisahkan perjalanan Wiji Thukul sebagai sastrawan dan aktivis HAM yang aktif menghasilkan karya tentang ketidakadilan. TEMPO/Pius Erlangga

20 April 2016 00:00 WIB

Presenter, Marissa Anita melakoni peran dalam proses pengambilan gambar film biopik berjudul Wiji Thukul di Kaliduren, Sleman, Yogyakarta, 14 April 2016. Selain Marissa Anita, Musisi Melanie Subono juga turut berperan dalam film biopik ini. TEMPO/Pius Erlangga
Presenter, Marissa Anita melakoni peran dalam proses pengambilan gambar film biopik berjudul Wiji Thukul di Kaliduren, Sleman, Yogyakarta, 14 April 2016. Selain Marissa Anita, Musisi Melanie Subono juga turut berperan dalam film biopik ini. TEMPO/Pius Erlangga

20 April 2016 00:00 WIB

Presenter, Marissa Anita melakoni peran dalam proses pengambilan gambar film biopik berjudul Wiji Thukul di kawasan XT Square, Yogyakarta, 14 April 2016. Selebriti cantik tersebut berperan sebagai istri Wiji Thukul yaitu Siti Dyah Sujirah alias Sipon. TEMPO/Pius Erlangga
Presenter, Marissa Anita melakoni peran dalam proses pengambilan gambar film biopik berjudul Wiji Thukul di kawasan XT Square, Yogyakarta, 14 April 2016. Selebriti cantik tersebut berperan sebagai istri Wiji Thukul yaitu Siti Dyah Sujirah alias Sipon. TEMPO/Pius Erlangga

20 April 2016 00:00 WIB

Presenter, Marissa Anita melakoni peran dalam proses pengambilan gambar film biopik berjudul Wiji Thukul di kawasan XT Square, Yogyakarta, 14 April 2016. Film biopik yang mengangkat kisah Wiji Thukul ini akan tayang serentak tahun ini. TEMPO/Pius Erlangga
Presenter, Marissa Anita melakoni peran dalam proses pengambilan gambar film biopik berjudul Wiji Thukul di kawasan XT Square, Yogyakarta, 14 April 2016. Film biopik yang mengangkat kisah Wiji Thukul ini akan tayang serentak tahun ini. TEMPO/Pius Erlangga

20 April 2016 00:00 WIB