Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Patroli Pemberontak Taliban Pasca Perebutan 7 Kota Besar di Afganistan

Anggota kelompok pemberontak Taliban berjaga di pos pemeriksaan di Farah, Afganistan, 11 Agustus 2021. Tiga bulan setelah pasukan Amerika Serikat menarik diri, Taliban telah menguasai sekitar 65 persen dari wilayah Afganistan. REUTERS
Anggota kelompok pemberontak Taliban berjaga di pos pemeriksaan di Farah, Afganistan, 11 Agustus 2021. Tiga bulan setelah pasukan Amerika Serikat menarik diri, Taliban telah menguasai sekitar 65 persen dari wilayah Afganistan. REUTERS

12 Agustus 2021 00:00 WIB

Anggota kelompok pemberontak Taliban berpatroli di Farah, Afganistan, 11 Agustus 2021. Taliban mampu melawan pasukan setempat setelah pasukan asing mundur dan meninggalkan pangkalan militer. REUTERS
Anggota kelompok pemberontak Taliban berpatroli di Farah, Afganistan, 11 Agustus 2021. Taliban mampu melawan pasukan setempat setelah pasukan asing mundur dan meninggalkan pangkalan militer. REUTERS

12 Agustus 2021 00:00 WIB

Anggota kelompok pemberontak Taliban berpatroli di Farah, Afganistan, 11 Agustus 2021. Pertempuran berkecamuk di dalam dan sekitar sejumlah kota lain, termasuk Herat di barat dan Kandahar di selatan. REUTERS
Anggota kelompok pemberontak Taliban berpatroli di Farah, Afganistan, 11 Agustus 2021. Pertempuran berkecamuk di dalam dan sekitar sejumlah kota lain, termasuk Herat di barat dan Kandahar di selatan. REUTERS

12 Agustus 2021 00:00 WIB

Pemberontak Taliban merekam pesan setelah merebut Pul-e-Khumri, ibu kota provinsi Baghlan, Afganistan, yang diunggah 10 Agustus 2021. Ribuan warga Afganistan yang wilayahnya diserbu Taliban telah mengungsi ke distrik lain atau bersembunyi di rumah masing-masing. REUTERS/Taliban
Pemberontak Taliban merekam pesan setelah merebut Pul-e-Khumri, ibu kota provinsi Baghlan, Afganistan, yang diunggah 10 Agustus 2021. Ribuan warga Afganistan yang wilayahnya diserbu Taliban telah mengungsi ke distrik lain atau bersembunyi di rumah masing-masing. REUTERS/Taliban

12 Agustus 2021 00:00 WIB

Pemberontak Taliban merekam pesan setelah merebut Pul-e-Khumri, ibu kota provinsi Baghlan, Afganistan, yang diunggah 10 Agustus 2021. PBB mengatakan lebih dari 1.000 warga sipil tewas dalam sebulan terakhir, dan Komite Internasional Palang Merah mengatakan bahwa sejak 1 Agustus sekitar 4.042 orang yang terluka telah dirawat di 15 fasilitas kesehatan. Taliban membantah menargetkan atau membunuh warga sipil dan meminta penyelidikan independen.  REUTERS/Taliban
Pemberontak Taliban merekam pesan setelah merebut Pul-e-Khumri, ibu kota provinsi Baghlan, Afganistan, yang diunggah 10 Agustus 2021. PBB mengatakan lebih dari 1.000 warga sipil tewas dalam sebulan terakhir, dan Komite Internasional Palang Merah mengatakan bahwa sejak 1 Agustus sekitar 4.042 orang yang terluka telah dirawat di 15 fasilitas kesehatan. Taliban membantah menargetkan atau membunuh warga sipil dan meminta penyelidikan independen. REUTERS/Taliban

12 Agustus 2021 00:00 WIB