Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketegangan Rasial Memanas di Chicago

Polisi bersitegang dengan warga yang memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Ketegangan rasial memanas di Chicago setelah pihak berwenang merilis video kejadian saat seorang polisi menembak remaja kulit hitam bernama Laquan McDonald (17) pada Oktober 2014. AP/Paul Beaty
Polisi bersitegang dengan warga yang memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Ketegangan rasial memanas di Chicago setelah pihak berwenang merilis video kejadian saat seorang polisi menembak remaja kulit hitam bernama Laquan McDonald (17) pada Oktober 2014. AP/Paul Beaty

25 November 2015 00:00 WIB

Warga berunjuk rasa memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Laquan McDonald ditembak polisi sebanyak 16 kali. REUTERS/Jim Young
Warga berunjuk rasa memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Laquan McDonald ditembak polisi sebanyak 16 kali. REUTERS/Jim Young

25 November 2015 00:00 WIB

Warga berunjuk rasa memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Ketegangan rasial memanas di Chicago setelah pihak berwenang merilis video kejadian saat seorang polisi menembak remaja kulit hitam bernama Laquan McDonald (17) pada Oktober 2014. REUTERS/Jim Young
Warga berunjuk rasa memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Ketegangan rasial memanas di Chicago setelah pihak berwenang merilis video kejadian saat seorang polisi menembak remaja kulit hitam bernama Laquan McDonald (17) pada Oktober 2014. REUTERS/Jim Young

25 November 2015 00:00 WIB

Warga berunjuk rasa memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Jason Van Dyke, yang bertugas sebagai polisi Chicago, didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama karena membunuh Laquan McDonald. AP/Paul Beaty
Warga berunjuk rasa memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Jason Van Dyke, yang bertugas sebagai polisi Chicago, didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama karena membunuh Laquan McDonald. AP/Paul Beaty

25 November 2015 00:00 WIB

Warga berunjuk rasa memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Laquan McDonald ditembak polisi sebanyak 16 kali. REUTERS/Jim Young
Warga berunjuk rasa memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Laquan McDonald ditembak polisi sebanyak 16 kali. REUTERS/Jim Young

25 November 2015 00:00 WIB

Polisi bersitegang dengan warga yang memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Ketegangan rasial memanas di Chicago setelah pihak berwenang merilis video kejadian saat seorang polisi menembak remaja kulit hitam bernama Laquan McDonald (17) pada Oktober 2014. REUTERS/Jim Young
Polisi bersitegang dengan warga yang memprotes penembakan yang dilakukan polisi terhadap remaja kulit hitam di Chicago, Illinois, 25 November 2015. Ketegangan rasial memanas di Chicago setelah pihak berwenang merilis video kejadian saat seorang polisi menembak remaja kulit hitam bernama Laquan McDonald (17) pada Oktober 2014. REUTERS/Jim Young

25 November 2015 00:00 WIB