Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pencarian Terpopuler

Koran Tempo
Majalah Tempo
Dukung Tempo
MASUK DAFTAR
image-bahasa
image-language

Umat Hindu Netralisir Energi Negatif Lewat Upacara Pecaruan Laba Kama Durga

Editor

Umat Hindu yang kesurupan menusukkan keris ke badannya saat Upacara Pecaruan Laba Kama Durga di Pura Dalem Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu 10 Januari 2024. Upacara yang digelar setiap setahun sekali tersebut diikuti ratusan warga perwakilan dari 20 banjar di Desa Adat Kerobokan untuk menetralisir energi negatif sekaligus memohon anugerah dan kesejahteraan kepada Dewa Siwa. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Umat Hindu yang kesurupan menusukkan keris ke badannya saat Upacara Pecaruan Laba Kama Durga di Pura Dalem Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu 10 Januari 2024. Upacara yang digelar setiap setahun sekali tersebut diikuti ratusan warga perwakilan dari 20 banjar di Desa Adat Kerobokan untuk menetralisir energi negatif sekaligus memohon anugerah dan kesejahteraan kepada Dewa Siwa. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

11 Januari 2024 00:00 WIB

Sejumlah umat Hindu mengenakan kostum rangda atau makhluk menyeramkan saat Upacara Pecaruan Laba Kama Durga di Pura Dalem Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu 10 Januari 2024. Upacara yang digelar setiap setahun sekali tersebut diikuti ratusan warga perwakilan dari 20 banjar di Desa Adat Kerobokan untuk menetralisir energi negatif sekaligus memohon anugerah dan kesejahteraan kepada Dewa Siwa. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Sejumlah umat Hindu mengenakan kostum rangda atau makhluk menyeramkan saat Upacara Pecaruan Laba Kama Durga di Pura Dalem Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu 10 Januari 2024. Upacara yang digelar setiap setahun sekali tersebut diikuti ratusan warga perwakilan dari 20 banjar di Desa Adat Kerobokan untuk menetralisir energi negatif sekaligus memohon anugerah dan kesejahteraan kepada Dewa Siwa. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

11 Januari 2024 00:00 WIB

Umat Hindu yang kesurupan menusukkan keris ke badannya saat Upacara Pecaruan Laba Kama Durga di Pura Dalem Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu 10 Januari 2024. Upacara yang digelar setiap setahun sekali tersebut diikuti ratusan warga perwakilan dari 20 banjar di Desa Adat Kerobokan untuk menetralisir energi negatif sekaligus memohon anugerah dan kesejahteraan kepada Dewa Siwa. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Umat Hindu yang kesurupan menusukkan keris ke badannya saat Upacara Pecaruan Laba Kama Durga di Pura Dalem Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu 10 Januari 2024. Upacara yang digelar setiap setahun sekali tersebut diikuti ratusan warga perwakilan dari 20 banjar di Desa Adat Kerobokan untuk menetralisir energi negatif sekaligus memohon anugerah dan kesejahteraan kepada Dewa Siwa. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

11 Januari 2024 00:00 WIB

Umat Hindu membawa benda-benda sakral saat Upacara Pecaruan Laba Kama Durga di Pura Dalem Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu 10 Januari 2024. Upacara yang digelar setiap setahun sekali tersebut diikuti ratusan warga perwakilan dari 20 banjar di Desa Adat Kerobokan untuk menetralisir energi negatif sekaligus memohon anugerah dan kesejahteraan kepada Dewa Siwa. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
Umat Hindu membawa benda-benda sakral saat Upacara Pecaruan Laba Kama Durga di Pura Dalem Kerobokan, Kuta Utara, Badung, Bali, Rabu 10 Januari 2024. Upacara yang digelar setiap setahun sekali tersebut diikuti ratusan warga perwakilan dari 20 banjar di Desa Adat Kerobokan untuk menetralisir energi negatif sekaligus memohon anugerah dan kesejahteraan kepada Dewa Siwa. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

11 Januari 2024 00:00 WIB



Hinduagama hinduupacara ritual

Foto Terkait

Foto Lainnya