Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Potret Maraknya Pengemis di Jalur Mudik Tanjakan Krumput

Warga Desa Karangrau, Kemranjen,  Kabupaten Banyumas sebagian besar berprofesi sebagai pengemis di tanjakan Krumput, yang ada di jalur mudik lintas selatan Jawa Tengah tepatnya di Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa, 9 April 2024. Jalur rawan dan gelap di malam hari ini membuat banyak pengendara yang meyakini jika dengan memberikan uang ke pengemis yang ada di sana, maka mereka bisa terhindar dari kecelakaan. TEMPO/Budi Purwanto
Warga Desa Karangrau, Kemranjen, Kabupaten Banyumas sebagian besar berprofesi sebagai pengemis di tanjakan Krumput, yang ada di jalur mudik lintas selatan Jawa Tengah tepatnya di Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa, 9 April 2024. Jalur rawan dan gelap di malam hari ini membuat banyak pengendara yang meyakini jika dengan memberikan uang ke pengemis yang ada di sana, maka mereka bisa terhindar dari kecelakaan. TEMPO/Budi Purwanto

9 April 2024 00:00 WIB

Fatimah mengambil uang yang dilemparkan kendaraan pemudik yang melintas di tanjakan Krumput, Kemranjen, Banyumas, Jawa Tengah, Selasa, 9 April 2024. Jalur rawan dan gelap di malam hari ini membuat banyak pengendara yang meyakini jika dengan memberikan uang ke pengemis yang ada di sana, maka mereka bisa terhindar dari kecelakaan. TEMPO/Budi Purwanto
Fatimah mengambil uang yang dilemparkan kendaraan pemudik yang melintas di tanjakan Krumput, Kemranjen, Banyumas, Jawa Tengah, Selasa, 9 April 2024. Jalur rawan dan gelap di malam hari ini membuat banyak pengendara yang meyakini jika dengan memberikan uang ke pengemis yang ada di sana, maka mereka bisa terhindar dari kecelakaan. TEMPO/Budi Purwanto

9 April 2024 00:00 WIB

Fatimah beserta anaknya warga Desa Karangrau, Kecamatan Kemranjen, Banyumas menunggu kendaraan pemudik yang melemparkan uang di tanjakan Krumput, Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa, 9 April 2024. Jalur rawan dan gelap di malam hari ini membuat banyak pengendara yang meyakini jika dengan memberikan uang ke pengemis yang ada di sana, maka mereka bisa terhindar dari kecelakaan. TEMPO/Budi Purwanto
Fatimah beserta anaknya warga Desa Karangrau, Kecamatan Kemranjen, Banyumas menunggu kendaraan pemudik yang melemparkan uang di tanjakan Krumput, Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa, 9 April 2024. Jalur rawan dan gelap di malam hari ini membuat banyak pengendara yang meyakini jika dengan memberikan uang ke pengemis yang ada di sana, maka mereka bisa terhindar dari kecelakaan. TEMPO/Budi Purwanto

9 April 2024 00:00 WIB

Seorang warga Desa Karangrau, Kecamatan Kemranjen, Banyumas menunggu kendaraan pemudik yang melemparkan uang di tanjakan Krumput, Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa, 9 April 2024. Jalur rawan dan gelap di malam hari ini membuat banyak pengendara yang meyakini jika dengan memberikan uang ke pengemis yang ada di sana, maka mereka bisa terhindar dari kecelakaan. TEMPO/Budi Purwanto
Seorang warga Desa Karangrau, Kecamatan Kemranjen, Banyumas menunggu kendaraan pemudik yang melemparkan uang di tanjakan Krumput, Desa Pageralang, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Selasa, 9 April 2024. Jalur rawan dan gelap di malam hari ini membuat banyak pengendara yang meyakini jika dengan memberikan uang ke pengemis yang ada di sana, maka mereka bisa terhindar dari kecelakaan. TEMPO/Budi Purwanto

9 April 2024 00:00 WIB