Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Korban Topan Haiyan Masih Membutuhkan Bantuan

Sebuah kapal yang teseret karena diterjang topan Haiyan, ditulisi oleh warga pada lambung kapal dengan tulisan
Sebuah kapal yang teseret karena diterjang topan Haiyan, ditulisi oleh warga pada lambung kapal dengan tulisan "Kita Butuh Makanan Nasi dan Minum" di Tacloban, (15/11). KKorban topan Haiyan masih sangat membutuhkan bantuan sandang dan pangan. REUTERS/Bobby Yip

17 November 2013 00:00 WIB

Bocah korban topan Haiyan menanti sejumlah bantuan di pinggir jalan raya di Cebu, Filipina, (17/11). Korban Topan Haiyan hingga kini masih sangat membutuhkan bantuan sandang, pangan dan papan. REUTERS/Erik De Castro
Bocah korban topan Haiyan menanti sejumlah bantuan di pinggir jalan raya di Cebu, Filipina, (17/11). Korban Topan Haiyan hingga kini masih sangat membutuhkan bantuan sandang, pangan dan papan. REUTERS/Erik De Castro

17 November 2013 00:00 WIB

Sejumlah bocah korban topan Haiyan meminta-minta bantuan berupa makanan dan minuman kepada sejumlah pengendara di pinggir jalan raya di Cebu, Filipina, (17/11). REUTERS/Erik De Castro
Sejumlah bocah korban topan Haiyan meminta-minta bantuan berupa makanan dan minuman kepada sejumlah pengendara di pinggir jalan raya di Cebu, Filipina, (17/11). REUTERS/Erik De Castro

17 November 2013 00:00 WIB

Sejumlah korban topan Haiyan menyambut sebuah helikopter Angkatan Udara Filipina saat mendekati sebuah desa terpencil yang tidak dapat diakses oleh kendaraan untuk mengirimkan sejumlah bantuan seperti makanan dan pakaian di Tacloban, Filipina, (17/11).  REUTERS/Wolfgang Rattay
Sejumlah korban topan Haiyan menyambut sebuah helikopter Angkatan Udara Filipina saat mendekati sebuah desa terpencil yang tidak dapat diakses oleh kendaraan untuk mengirimkan sejumlah bantuan seperti makanan dan pakaian di Tacloban, Filipina, (17/11). REUTERS/Wolfgang Rattay

17 November 2013 00:00 WIB

Sejumlah korban topan Haiyan menyambut sebuah helikopter Angkatan Udara Filipina saat akan mengirimkan sejumlah bantuan seperti makanan dan pakaian di Tacloban, Filipina, (17/11).  REUTERS/Wolfgang Rattay
Sejumlah korban topan Haiyan menyambut sebuah helikopter Angkatan Udara Filipina saat akan mengirimkan sejumlah bantuan seperti makanan dan pakaian di Tacloban, Filipina, (17/11). REUTERS/Wolfgang Rattay

17 November 2013 00:00 WIB

Korban topan Haiyan mengirimkan pesan dengan menuliskan di sebuah karung kepada helikopter tentara Amerika yang sedang melintas di Tacloban, Filipina, (17/11). Korban topan Haiyan masih sangay membutuhkan bantuan dan diperkirakan terdapat 4 juta warga terlantar. REUTERS/Damir Sagolj
Korban topan Haiyan mengirimkan pesan dengan menuliskan di sebuah karung kepada helikopter tentara Amerika yang sedang melintas di Tacloban, Filipina, (17/11). Korban topan Haiyan masih sangay membutuhkan bantuan dan diperkirakan terdapat 4 juta warga terlantar. REUTERS/Damir Sagolj

17 November 2013 00:00 WIB