Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penampakan Sejumlah Negara di Benua Amerika yang Berantakan Diterjang Badai Beryl

Editor

Mobil memasuki jalan yang dipenuhi puing-puing di lingkungan Hastings setelah Badai Beryl melintas di Bridgetown, Barbados 1 Juli 2024. REUTERS/Nigel R Browne
Mobil memasuki jalan yang dipenuhi puing-puing di lingkungan Hastings setelah Badai Beryl melintas di Bridgetown, Barbados 1 Juli 2024. REUTERS/Nigel R Browne

3 Juli 2024 00:00 WIB

Kerusakan ruko-ruko di sepanjang tepi pantai terlihat setelah Badai Beryl melanda Soufriere, St. Lucia 1 Juli 2024. REUTERS/Thomas Leonce.
Kerusakan ruko-ruko di sepanjang tepi pantai terlihat setelah Badai Beryl melanda Soufriere, St. Lucia 1 Juli 2024. REUTERS/Thomas Leonce.

3 Juli 2024 00:00 WIB

Gambar konstruksi dan pepohonan yang rusak setelah diterjang Badai Beryl di St. Vincent dan Grenadines, 1 Juli 2024. Ralph Gonsalves/via REUTERS
Gambar konstruksi dan pepohonan yang rusak setelah diterjang Badai Beryl di St. Vincent dan Grenadines, 1 Juli 2024. Ralph Gonsalves/via REUTERS

3 Juli 2024 00:00 WIB

Perahu pesta
Perahu pesta "bajak laut" The Pearl terjebak di bebatuan setelah diterjang Badai Beryl di Gros Islet, St. Lucia, 2 Juli 2024. REUTERS/Jarmal Mc lennon

3 Juli 2024 00:00 WIB

Orang-orang berdiri di depan ombak yang menerjang pantai saat Badai Beryl bergerak ke selatan pulau, di Santo Domingo, Republik Dominika, 2 Juli 2024. REUTERS/Erika Santelices
Orang-orang berdiri di depan ombak yang menerjang pantai saat Badai Beryl bergerak ke selatan pulau, di Santo Domingo, Republik Dominika, 2 Juli 2024. REUTERS/Erika Santelices

3 Juli 2024 00:00 WIB

Puing-puing terdampar di sepanjang tepi laut lingkungan St. Lawrence Gap setelah Badai Beryl melanda Oistens, Barbados 1 Juli 2024. REUTERS/Nigel R Browne
Puing-puing terdampar di sepanjang tepi laut lingkungan St. Lawrence Gap setelah Badai Beryl melanda Oistens, Barbados 1 Juli 2024. REUTERS/Nigel R Browne

3 Juli 2024 00:00 WIB