Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tren Perban Telinga untuk Dukung Donald Trump

Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban pada telinganya saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 17 Juli 2024. Perban telinga kini menjadi tren bagi para pendukung Donald Trump dan Partai Republik. Tren perban telinga dijadikan sebagai aksi solidaritas atas kasus penembakan yang mengenai telinga Donald Trump pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Andrew Kelly
Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban pada telinganya saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 17 Juli 2024. Perban telinga kini menjadi tren bagi para pendukung Donald Trump dan Partai Republik. Tren perban telinga dijadikan sebagai aksi solidaritas atas kasus penembakan yang mengenai telinga Donald Trump pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Andrew Kelly

19 Juli 2024 00:00 WIB

Kandidat Presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump mengenakan perban telinga saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 18 Juli 2024. Donald Trump mengenakan perban telinga setelah terkena tembakan saat berkampanye pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Andrew Kelly
Kandidat Presiden dari Partai Republik dan mantan Presiden AS Donald Trump mengenakan perban telinga saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 18 Juli 2024. Donald Trump mengenakan perban telinga setelah terkena tembakan saat berkampanye pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Andrew Kelly

19 Juli 2024 00:00 WIB

Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban pada telinganya saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 16 Juli 2024. Perban telinga kini menjadi tren bagi para pendukung Donald Trump dan Partai Republik. Tren perban telinga dijadikan sebagai aksi solidaritas atas kasus penembakan yang mengenai telinga Donald Trump pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Elizabeth Frantz
Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban pada telinganya saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 16 Juli 2024. Perban telinga kini menjadi tren bagi para pendukung Donald Trump dan Partai Republik. Tren perban telinga dijadikan sebagai aksi solidaritas atas kasus penembakan yang mengenai telinga Donald Trump pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Elizabeth Frantz

19 Juli 2024 00:00 WIB

Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban pada telinganya yang bertuliskan
Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban pada telinganya yang bertuliskan "Lawan, lawan, lawan" saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 17 Juli 2024. Perban telinga kini menjadi tren bagi para pendukung Donald Trump dan Partai Republik. Tren perban telinga dijadikan sebagai aksi solidaritas atas kasus penembakan yang mengenai telinga Donald Trump pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Marco Bello

19 Juli 2024 00:00 WIB

Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban bermotif bendera Amerika pada telinganya saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 18 Juli 2024. Perban telinga kini menjadi tren bagi para pendukung Donald Trump dan Partai Republik. Tren perban telinga dijadikan sebagai aksi solidaritas atas kasus penembakan yang mengenai telinga Donald Trump pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Evelyn Hockstein
Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban bermotif bendera Amerika pada telinganya saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 18 Juli 2024. Perban telinga kini menjadi tren bagi para pendukung Donald Trump dan Partai Republik. Tren perban telinga dijadikan sebagai aksi solidaritas atas kasus penembakan yang mengenai telinga Donald Trump pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Evelyn Hockstein

19 Juli 2024 00:00 WIB

Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban pada telinganya saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 17 Juli 2024. Perban telinga kini menjadi tren bagi para pendukung Donald Trump dan Partai Republik. Tren perban telinga dijadikan sebagai aksi solidaritas atas kasus penembakan yang mengenai telinga Donald Trump pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Andrew Kelly
Seorang simpatisan Partai Republik mengenakan perban pada telinganya saat menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik (RNC), di Fiserv Forum di Milwaukee, Wisconsin, AS, 17 Juli 2024. Perban telinga kini menjadi tren bagi para pendukung Donald Trump dan Partai Republik. Tren perban telinga dijadikan sebagai aksi solidaritas atas kasus penembakan yang mengenai telinga Donald Trump pada 13 Juli 2024 lalu. REUTERS/Andrew Kelly

19 Juli 2024 00:00 WIB