Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tradisi Ngalokat Cai di Mata Air Irung-irung

Warga kampung menabur bunga sambil berdoa di saat ruwatan mata air Irung-Irung Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 September 2024. Setahun sekali warga menggelar acara ngalokat cai Irung-Irung untuk melestarikan tradisi melindungi dan merawat mata air yang kini jumlahnya semakin sedikit dampak dari masifnya pembangunan properti di Kawasan Bandung Utara.  TEMPO/Prima Mulia
Warga kampung menabur bunga sambil berdoa di saat ruwatan mata air Irung-Irung Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 September 2024. Setahun sekali warga menggelar acara ngalokat cai Irung-Irung untuk melestarikan tradisi melindungi dan merawat mata air yang kini jumlahnya semakin sedikit dampak dari masifnya pembangunan properti di Kawasan Bandung Utara. TEMPO/Prima Mulia

3 September 2024 00:00 WIB

Warga mengikuti ruwatan mata air Irung-Irung Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 September 2024. Pergelaran seni sasapian dan kuda lumping jadi penutup usai ruwatan di mata air. TEMPO/Prima Mulia
Warga mengikuti ruwatan mata air Irung-Irung Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 September 2024. Pergelaran seni sasapian dan kuda lumping jadi penutup usai ruwatan di mata air. TEMPO/Prima Mulia

3 September 2024 00:00 WIB

Helaran sasapian dimainkan dalam keadaan kerasukan usai euwatan mata air Irung-Irung Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 September 2024. Setahun sekali warga menggelar acara ngalokat cai Irung-Irung untuk melestarikan tradisi melindungi dan merawat mata air yang kini jumlahnya semakin sedikit dampak dari masifnya pembangunan properti di Kawasan Bandung Utara. TEMPO/Prima Mulia
Helaran sasapian dimainkan dalam keadaan kerasukan usai euwatan mata air Irung-Irung Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 September 2024. Setahun sekali warga menggelar acara ngalokat cai Irung-Irung untuk melestarikan tradisi melindungi dan merawat mata air yang kini jumlahnya semakin sedikit dampak dari masifnya pembangunan properti di Kawasan Bandung Utara. TEMPO/Prima Mulia

3 September 2024 00:00 WIB

Warga kampung menabur bunga sambil berdoa di saat ruwatan mata air Irung-Irung Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 September 2024. Setahun sekali warga menggelar acara ngalokat cai Irung-Irung untuk melestarikan tradisi melindungi dan merawat mata air yang kini jumlahnya semakin sedikit dampak dari masifnya pembangunan properti di Kawasan Bandung Utara. TEMPO/Prima Mulia
Warga kampung menabur bunga sambil berdoa di saat ruwatan mata air Irung-Irung Desa Cihideung, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, 2 September 2024. Setahun sekali warga menggelar acara ngalokat cai Irung-Irung untuk melestarikan tradisi melindungi dan merawat mata air yang kini jumlahnya semakin sedikit dampak dari masifnya pembangunan properti di Kawasan Bandung Utara. TEMPO/Prima Mulia

3 September 2024 00:00 WIB