Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelayat Nelson Mandela Diberi Tanda

Warga mengantri saat diperiksa oleh petugas keamanan saat akan melihat peti mati mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela di Union Buildings di Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). REUTERS/Kevin Coombs
Warga mengantri saat diperiksa oleh petugas keamanan saat akan melihat peti mati mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela di Union Buildings di Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). REUTERS/Kevin Coombs

12 Desember 2013 00:00 WIB

Seorang petugas polisi memberi tanda pada jari jempol warga yang ingin melihat peti mati mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela di Union Buildings, Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). Nelson Mandela di semayamkan selama 3 hari dan warga dapat melihat jazadnya tiap sore hari di Union Buildings. REUTERS/Kevin Coombs
Seorang petugas polisi memberi tanda pada jari jempol warga yang ingin melihat peti mati mantan Presiden Afrika Selatan Nelson Mandela di Union Buildings, Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). Nelson Mandela di semayamkan selama 3 hari dan warga dapat melihat jazadnya tiap sore hari di Union Buildings. REUTERS/Kevin Coombs

12 Desember 2013 00:00 WIB

Seorang wanita menunjukkan jarinya yang telah diberi tanda menggunakan spidol oleh petugas polisi saat akan melihat jazad Nelson Mandela di Union Buildings di Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). Penyemayaman Nelson Mandela selama 3 hari membuat ribuan warga rela mengantri untuk melihatnya. REUTERS/Kevin Coombs
Seorang wanita menunjukkan jarinya yang telah diberi tanda menggunakan spidol oleh petugas polisi saat akan melihat jazad Nelson Mandela di Union Buildings di Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). Penyemayaman Nelson Mandela selama 3 hari membuat ribuan warga rela mengantri untuk melihatnya. REUTERS/Kevin Coombs

12 Desember 2013 00:00 WIB

Seorang polisi wanita memberikan tanda pada jari seorang penyelayat jenazah Nelson Mandela di Union Buidings, Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). Nelson Mandela disemayamkan selama 3 hari dan membuat ribuan warga rela mengantri panjang untuk melihat jazadnya. REUTERS/Kevin Coombs
Seorang polisi wanita memberikan tanda pada jari seorang penyelayat jenazah Nelson Mandela di Union Buidings, Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). Nelson Mandela disemayamkan selama 3 hari dan membuat ribuan warga rela mengantri panjang untuk melihat jazadnya. REUTERS/Kevin Coombs

12 Desember 2013 00:00 WIB

sebuah antrian warga terlihat saat akan melihat jenazah Nelson Mandela di Union Buildings, Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). Pemakaman Nelson Mandela masuk dalam sejarah dunia karena memakan waktu 3 hari dan dihadiri oleh ribuan warga dari seluruh penjuru negara. (AP Photo/Themba Hadebe)
sebuah antrian warga terlihat saat akan melihat jenazah Nelson Mandela di Union Buildings, Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). Pemakaman Nelson Mandela masuk dalam sejarah dunia karena memakan waktu 3 hari dan dihadiri oleh ribuan warga dari seluruh penjuru negara. (AP Photo/Themba Hadebe)

12 Desember 2013 00:00 WIB

Seorang wanita tersenyum saat sedang mengantri untuk melihat jenazah Nelson Mandela di Union Buildings, Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). REUTERS/Kevin Coombs
Seorang wanita tersenyum saat sedang mengantri untuk melihat jenazah Nelson Mandela di Union Buildings, Pretoria, Afrika Selatan, (12/12). REUTERS/Kevin Coombs

12 Desember 2013 00:00 WIB