Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rokok Elektrik Dilarang WHO, tapi Digemari Remaja

Rokok elektrik
Rokok elektrik "vape" dan berbagai cairan perasa milik para remaja di Bandung, Jawa Barat. 12 September 2014. Badan Kesehatan Dunia (WHO) meminta semua negara melarang penjualan vape karena mengandung zat-zat kimia berbahaya. TEMPO/Aditya Herlambang

13 September 2014 00:00 WIB

Seorang remaja memasukan cairan perasa kedalam
Seorang remaja memasukan cairan perasa kedalam "vape" rokok elektrik di Bandung, Jawa Barat, 12 September 2014. Rokok elektrik mulai diperkenalkan tahun 2005, dan popular di kalangan remaja. TEMPO/Aditya Herlambang

13 September 2014 00:00 WIB

Sejumlah remaja mengisi ulang
Sejumlah remaja mengisi ulang "vape" rokok elektriknya dengan cairan perasa di Bandung, Jawa Barat, 12 September 2014. TEMPO/Aditya Herlambang

13 September 2014 00:00 WIB

Cairan perasa dan
Cairan perasa dan "vape" rokok elektrik milik remaja di Bandung, Jawa Barat. 12 September 2014. TEMPO/Aditya Herlambang

13 September 2014 00:00 WIB

Seorang remaja memasukan cairan perasa pada
Seorang remaja memasukan cairan perasa pada "vape" rokok elektrik di Bandung, Jawa Barat, 12 September 2014. WHO dalam keterangan tertulis tanggal 27 Agustus 2014, menyebutkan bahwa rokok elektrik sama bahayanya dengan rokok konvesional. TEMPO/Aditya Herlambang

13 September 2014 00:00 WIB

Asap dari rokok elektrik
Asap dari rokok elektrik "vape" yang dihisap remaja di Bandung, Jawa Barat, 12 September 2014. WHO menyatakan bahwa asap vape juga bahaya untuk anak-anak dan remaja. TEMPO/Aditya Herlambang

13 September 2014 00:00 WIB