Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Erdogan Ikut Hadiri Prosesi Salat Mayit Korban Kudeta Turki

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menghadiri upacara pemakaman korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. Sebagian militer Turki telah melakukan aksi kudeta guna menggulingkan pemerintahan Erdogan pada jumat lalu. (Burak Kara/Getty Images)
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menghadiri upacara pemakaman korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. Sebagian militer Turki telah melakukan aksi kudeta guna menggulingkan pemerintahan Erdogan pada jumat lalu. (Burak Kara/Getty Images)

18 Juli 2016 00:00 WIB

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. Aksi kudeta tersebut telah menewaskan sekitar 250 orang. (Burak Kara/Getty Images)
Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. Aksi kudeta tersebut telah menewaskan sekitar 250 orang. (Burak Kara/Getty Images)

18 Juli 2016 00:00 WIB

Recep Tayyip Erdogan memberi sambutan usai mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. Aksi kudeta Turki, pemerintah menangkap sejitar 6.000 orang yang ikut terlibat dalam aksi tersebut. (Burak Kara/Getty Images)
Recep Tayyip Erdogan memberi sambutan usai mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. Aksi kudeta Turki, pemerintah menangkap sejitar 6.000 orang yang ikut terlibat dalam aksi tersebut. (Burak Kara/Getty Images)

18 Juli 2016 00:00 WIB

Recep Tayyip Erdogan mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. 6.000 orang yang diamankan karena diduga ikut terlibat dalam aksi kudeta tersebut, merupakan sejumlah tentara berpangkat tinggi dan hakim. (Burak Kara/Getty Images)
Recep Tayyip Erdogan mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. 6.000 orang yang diamankan karena diduga ikut terlibat dalam aksi kudeta tersebut, merupakan sejumlah tentara berpangkat tinggi dan hakim. (Burak Kara/Getty Images)

18 Juli 2016 00:00 WIB

Recep Tayyip Erdogan memberi sambutan usai mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. (Burak Kara/Getty Images)
Recep Tayyip Erdogan memberi sambutan usai mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. (Burak Kara/Getty Images)

18 Juli 2016 00:00 WIB

Sejumlah kerabat dan warga bersedih saat mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. (Burak Kara/Getty Images)
Sejumlah kerabat dan warga bersedih saat mengikuti salat mayit berjamaah pada sejumlah korban aksi Kudeta Militer Turki di Masjid Fatih, Istanbul, Turki, 17 Juli 2016. (Burak Kara/Getty Images)

18 Juli 2016 00:00 WIB