Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kejahatan Meningkat, Polisi Sipil Tembak Penjarah di Brasil

Seorang polisi sipil berdiri dekat penjarah yang ditembak kakinya karena mencuri di toko elektronik di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Kejahatan yang meningkat membuat polisi sipil di Espirito Santo menembak para penjarah. AP/Diego Herculano
Seorang polisi sipil berdiri dekat penjarah yang ditembak kakinya karena mencuri di toko elektronik di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Kejahatan yang meningkat membuat polisi sipil di Espirito Santo menembak para penjarah. AP/Diego Herculano

7 Februari 2017 00:00 WIB

Seorang penjarah toko elektronik tergeletak setelah ditembak kakinya oleh polisi sipil di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Kejahatan meningkat setelah polisi menolak bekerja memprotes upah yang kecil, sejak akhir minggu lalu. AP/Diego Herculano
Seorang penjarah toko elektronik tergeletak setelah ditembak kakinya oleh polisi sipil di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Kejahatan meningkat setelah polisi menolak bekerja memprotes upah yang kecil, sejak akhir minggu lalu. AP/Diego Herculano

7 Februari 2017 00:00 WIB

Polisi sipil menahan para penjarah setelah mereka ditembak di kakinya di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Kejahatan Espirito Santo meningkat setelah polisi mogok kerja.AP/Diego Herculano
Polisi sipil menahan para penjarah setelah mereka ditembak di kakinya di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Kejahatan Espirito Santo meningkat setelah polisi mogok kerja.AP/Diego Herculano

7 Februari 2017 00:00 WIB

Polisi sipil menahan para penjarah setelah mereka ditembak di kakinya di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Pihak penguasa menyebutkan bahwa penembakan terpaksa dilakukan untuk mengatasi kejahatan yang semakin meningkat. AP/Diego Herculano
Polisi sipil menahan para penjarah setelah mereka ditembak di kakinya di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Pihak penguasa menyebutkan bahwa penembakan terpaksa dilakukan untuk mengatasi kejahatan yang semakin meningkat. AP/Diego Herculano

7 Februari 2017 00:00 WIB

Seorang polisi sipil berseru ke para penjarah toko elektronik sebelum menembak kaki mereka di Victoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. AP/Diego Herculano
Seorang polisi sipil berseru ke para penjarah toko elektronik sebelum menembak kaki mereka di Victoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. AP/Diego Herculano

7 Februari 2017 00:00 WIB

Sejumlah penjarah memasuki toko elektronik di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Kejahatan semakin meningkat setelah polisi mogok kerja memprotes gaji yang kecil. AP/Diego Herculano
Sejumlah penjarah memasuki toko elektronik di Vitoria, negara bagian Espirito Santo, Brasil, 7 Februari 2017. Kejahatan semakin meningkat setelah polisi mogok kerja memprotes gaji yang kecil. AP/Diego Herculano

7 Februari 2017 00:00 WIB