Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Eks Sopir Taksi Online Jadi Relawan Penjemput Jenazah Covid

Ardi Novriansyah tampak kelelahan saat menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 8 Juli 2021. Ardi yang merupakan mantan sopir taksi online, kini memutuskan menjadi relawan sopir ambulans di tengah melonjaknya angka kematian akibat Covid-19. REUTERS/Willy Kurniawan
Ardi Novriansyah tampak kelelahan saat menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 8 Juli 2021. Ardi yang merupakan mantan sopir taksi online, kini memutuskan menjadi relawan sopir ambulans di tengah melonjaknya angka kematian akibat Covid-19. REUTERS/Willy Kurniawan

16 Juli 2021 00:00 WIB

Ardi Novriansyah bersiap menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 11 Juli 2021. Pria 41 tahun itu memutuskan berhenti dari pekerjaannya sebagai sopir taksi online karena berkurangnya pendapatan akibat pandemi. REUTERS/Willy Kurniawan
Ardi Novriansyah bersiap menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 11 Juli 2021. Pria 41 tahun itu memutuskan berhenti dari pekerjaannya sebagai sopir taksi online karena berkurangnya pendapatan akibat pandemi. REUTERS/Willy Kurniawan

16 Juli 2021 00:00 WIB

Ardi Novriansyah mengenakan baju hazmat saat bersiap untuk menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 11 Juli 2021. Kini atas dasar kemanusiaan, Ardi bersama rekan-rekannya menjadi relawan untuk menjemput jenazah korban Covid-19 yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri. REUTERS/Willy Kurniawan
Ardi Novriansyah mengenakan baju hazmat saat bersiap untuk menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 11 Juli 2021. Kini atas dasar kemanusiaan, Ardi bersama rekan-rekannya menjadi relawan untuk menjemput jenazah korban Covid-19 yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri. REUTERS/Willy Kurniawan

16 Juli 2021 00:00 WIB

Ardi Novriansyah beristirahat sebelum menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 11 Juli 2021. Selama sebulan terakhir, Ardi telah menerima panggilan penjemputan jenazah Covid-19 selama 24 jam dalam sehari. REUTERS/Willy Kurniawan
Ardi Novriansyah beristirahat sebelum menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 11 Juli 2021. Selama sebulan terakhir, Ardi telah menerima panggilan penjemputan jenazah Covid-19 selama 24 jam dalam sehari. REUTERS/Willy Kurniawan

16 Juli 2021 00:00 WIB

Ardi Novriansyah bersama rekannya, menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 8 Juli 2021. Ardi merupakan satu dari 35 relawan di Bogor yang menjemput jenazah Covid-19 yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri. REUTERS/Willy Kurniawan
Ardi Novriansyah bersama rekannya, menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 8 Juli 2021. Ardi merupakan satu dari 35 relawan di Bogor yang menjemput jenazah Covid-19 yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri. REUTERS/Willy Kurniawan

16 Juli 2021 00:00 WIB

Ardi Novriansyah bersama rekannya, tampak kelelahan saat menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 8 Juli 2021. Ia memutuskan mengambil pekerjaan sulit ini dengan mengatakan,
Ardi Novriansyah bersama rekannya, tampak kelelahan saat menjemput jenazah korban Covid-19 di Bogor, Jawa Barat, 8 Juli 2021. Ia memutuskan mengambil pekerjaan sulit ini dengan mengatakan, "Yang penting kita punya keinginan untuk membantu sebagai sukarelawan, untuk kemanusiaan." REUTERS/Willy Kurniawan

16 Juli 2021 00:00 WIB