Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Menengok Jasa Kremasi Hewan Peliharaan di Hong Kong

Kent Luk, pendiri Paws Guardian Rescue Shelter, dan seorang sukarelawan meletakkan persembahan untuk hewan liar yang mati selama pemakaman di sebuah krematorium di Hong Kong, Cina 13 Agustus 2021. Di Hong Kong terdapat jasa kremasi untuk hewan peliharaan dan hewan liar, dimana hewan liar biasanya dibuang ke tempat sampah saat sudah mati. REUTERS/Lam Yik
Kent Luk, pendiri Paws Guardian Rescue Shelter, dan seorang sukarelawan meletakkan persembahan untuk hewan liar yang mati selama pemakaman di sebuah krematorium di Hong Kong, Cina 13 Agustus 2021. Di Hong Kong terdapat jasa kremasi untuk hewan peliharaan dan hewan liar, dimana hewan liar biasanya dibuang ke tempat sampah saat sudah mati. REUTERS/Lam Yik

6 September 2021 00:00 WIB

Seorang anggota staf menempatkan anak kucing liar yang mati untuk dikremasi di Hong Kong, Cina 13 Agustus 2021. Bagi pemilik hewan peliharaan dikenakan tarif mulai dari 180 dollar AS atau lebih tinggi untuk hewan yang lebih besar. REUTERS/Lam Yik
Seorang anggota staf menempatkan anak kucing liar yang mati untuk dikremasi di Hong Kong, Cina 13 Agustus 2021. Bagi pemilik hewan peliharaan dikenakan tarif mulai dari 180 dollar AS atau lebih tinggi untuk hewan yang lebih besar. REUTERS/Lam Yik

6 September 2021 00:00 WIB

Kent Luk, pendiri Paws Guardian Rescue Shelter, dan James Chai, direktur Rainbow Bridge Pet Cremation Services, mengucapkan selamat tinggal pada hewan liar selama kremasi di Hong Kong, Cina, 13 Agustus 2021. Pemilik dapat mengucapkan selamat tinggal saat dikremasi dan dapat memilih untuk membawa pulang abunya atau menyebarkannya di taman di fasilitas pemakaman. REUTERS/Lam Yik
Kent Luk, pendiri Paws Guardian Rescue Shelter, dan James Chai, direktur Rainbow Bridge Pet Cremation Services, mengucapkan selamat tinggal pada hewan liar selama kremasi di Hong Kong, Cina, 13 Agustus 2021. Pemilik dapat mengucapkan selamat tinggal saat dikremasi dan dapat memilih untuk membawa pulang abunya atau menyebarkannya di taman di fasilitas pemakaman. REUTERS/Lam Yik

6 September 2021 00:00 WIB

Seorang anggota staf Layanan Kremasi Jembatan Pelangi menyebarkan abu hewan liar yang dikremasi di taman krematorium di Hong Kong, Cina 13 Agustus 2021. REUTERS/Lam Yik
Seorang anggota staf Layanan Kremasi Jembatan Pelangi menyebarkan abu hewan liar yang dikremasi di taman krematorium di Hong Kong, Cina 13 Agustus 2021. REUTERS/Lam Yik

6 September 2021 00:00 WIB

Kent Luk, pendiri Paws Guardian Rescue Shelter, bermain dengan anjing di dalam penampungannya di Hong Kong, Cina, 30 Agustus 2021. REUTERS/Lam Yik
Kent Luk, pendiri Paws Guardian Rescue Shelter, bermain dengan anjing di dalam penampungannya di Hong Kong, Cina, 30 Agustus 2021. REUTERS/Lam Yik

6 September 2021 00:00 WIB

6 September 2021 00:00 WIB