Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diduga Flu Burung, Angsa Leher Hitam Mati Berserakan di Brasil

Pekerja mengumpulkan angsa berleher hitam yang ditemukan mati di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Kematian sejumlah angsa leher hitam itu diduga akibat terinfeksi virus flu burung. ESEC Taim/Handout via REUTERS
Pekerja mengumpulkan angsa berleher hitam yang ditemukan mati di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Kematian sejumlah angsa leher hitam itu diduga akibat terinfeksi virus flu burung. ESEC Taim/Handout via REUTERS

30 Mei 2023 00:00 WIB

Pekerja mengangkat angsa berleher hitam yang ditemukan mati di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Sejumlah bangkai angsa leher hitam tampak berserakan di Taim Ecological Reserve. ESEC Taim/Handout via REUTERS
Pekerja mengangkat angsa berleher hitam yang ditemukan mati di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Sejumlah bangkai angsa leher hitam tampak berserakan di Taim Ecological Reserve. ESEC Taim/Handout via REUTERS

30 Mei 2023 00:00 WIB

Pekerja mengumpulkan angsa berleher hitam yang ditemukan mati di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Kematian sejumlah angsa leher hitam itu diduga akibat terinfeksi virus flu burung. ESEC Taim/Handout via REUTERS
Pekerja mengumpulkan angsa berleher hitam yang ditemukan mati di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Kematian sejumlah angsa leher hitam itu diduga akibat terinfeksi virus flu burung. ESEC Taim/Handout via REUTERS

30 Mei 2023 00:00 WIB

Pekerja membakar bangkai angsa berleher hitam yang berserakan di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Kematian sejumlah angsa leher hitam itu diduga akibat terinfeksi virus flu burung. ESEC Taim/Handout via REUTERS
Pekerja membakar bangkai angsa berleher hitam yang berserakan di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Kematian sejumlah angsa leher hitam itu diduga akibat terinfeksi virus flu burung. ESEC Taim/Handout via REUTERS

30 Mei 2023 00:00 WIB

Pekerja mengumpulkan angsa berleher hitam yang ditemukan mati di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Kematian sejumlah angsa leher hitam itu diduga akibat terinfeksi virus flu burung. ESEC Taim/Handout via REUTERS
Pekerja mengumpulkan angsa berleher hitam yang ditemukan mati di Taim Ecological Reserve di Rio Grande, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 24 Mei 2023. Kematian sejumlah angsa leher hitam itu diduga akibat terinfeksi virus flu burung. ESEC Taim/Handout via REUTERS

30 Mei 2023 00:00 WIB