Ritual Adat Sebelum Pemasangan Mooring di Raja Ampat
Editor
Sabtu, 8 Juni 2024 09:00 WIB
![Ketua Adat Kampung Friwen Derek Wawiyai (kedua kiri) melakukan ritual adat di depan penambat (mooring) sebelum dilepaskan di perairan Friwen, Raja Ampat, Papua Barat Daya, Jumat 7 Juni 2024. Pemprov Papua Barat Daya berkolaborasi dengan Konservasi Indonesia (KI) melepas dua tali tambatan kapal (mooring system) bertujuan agar tidak terjadinya kerusakan terumbu karang saat kapal-kapal wisata melakukan lego jangkar di jantung pusat segitiga karang dunia (coral triangle) yang merupakan pusat keanekaragaman hayati laut tropis terkaya di dunia. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat](https://statik.tempo.co/data/2024/06/07/id_1308519/1308519_720.jpg)
7 Juni 2024 00:00 WIB
![Ketua Adat Kampung Friwen Derek Wawiyai (kanan) bersama warga melakukan ritual adat sebelum pelepasan penambat (mooring) di perairan Friwen, Raja Ampat, Papua Barat Daya, Jumat 7 Juni 2024. Pemprov Papua Barat Daya berkolaborasi dengan Konservasi Indonesia (KI) melepas dua tali tambatan kapal (mooring system) bertujuan agar tidak terjadinya kerusakan terumbu karang saat kapal-kapal wisata melakukan lego jangkar di jantung pusat segitiga karang dunia (coral triangle) yang merupakan pusat keanekaragaman hayati laut tropis terkaya di dunia. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat](https://statik.tempo.co/data/2024/06/07/id_1308517/1308517_720.jpg)
7 Juni 2024 00:00 WIB
![Ketua Adat Kampung Friwen Derek Wawiyai (tengah) bersama warga melakukan ritual adat sebelum pelepasan penambat (mooring) di Kampung Friwen, Raja Ampat, Papua Barat Daya, Jumat 7 Juni 2024. Pemprov Papua Barat Daya berkolaborasi dengan Konservasi Indonesia (KI) melepas dua tali tambatan kapal (mooring system) bertujuan agar tidak terjadinya kerusakan terumbu karang saat kapal-kapal wisata melakukan lego jangkar di jantung pusat segitiga karang dunia (coral triangle) yang merupakan pusat keanekaragaman hayati laut tropis terkaya di dunia. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat](https://statik.tempo.co/data/2024/06/07/id_1308518/1308518_720.jpg)
7 Juni 2024 00:00 WIB
![Ketua Adat Kampung Friwen Derek Wawiyai menyiapkan sesaji ritual adat sebelum pelepasan penambat (mooring) di Kampung Friwen, Raja Ampat, Papua Barat Daya, Jumat 7 Juni 2024. Pemprov Papua Barat Daya berkolaborasi dengan Konservasi Indonesia (KI) melepas dua tali tambatan kapal (mooring system) bertujuan agar tidak terjadinya kerusakan terumbu karang saat kapal-kapal wisata melakukan lego jangkar di jantung pusat segitiga karang dunia (coral triangle) yang merupakan pusat keanekaragaman hayati laut tropis terkaya di dunia. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat](https://statik.tempo.co/data/2024/06/07/id_1308520/1308520_720.jpg)
7 Juni 2024 00:00 WIB
Konfirmasi Email
Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.
Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo
Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang
Editor
Sabtu, 8 Juni 2024 09:00 WIB
Foto Terkait
Proses Pemasangan Mooring di Raja Ampat
49 hari lalu
Ritual Adat Sebelum Pemasangan Mooring di Raja Ampat
49 hari lalu
Melihat Bazar Makanan di Kampung Kapatcol Raja Ampat
24 Maret 2024
Penangkaran Hiu Belimbing Pertama di Dunia Ada di Raja Ampat
30 November 2022
Aksi Sandiaga Uno Menyelam di Raja Ampat, Papua
28 Oktober 2021
Foto Lainnya
Serunya Tradisi Kebo-keboan di Banyuwangi
5 hari lalu
Deretan Penari Meriahkan Tumang Fair 2024
6 hari lalu