Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hebat, Desa ini Kini Punya Stasiun TV Sendiri

Sejumlah anak membawa kardus berbentuk tv saat pawai peluncuran tv komunitas, Bandorasa Wetan TV di Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Tampak para warga semangat mengikuti konvoi tersebut. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Sejumlah anak membawa kardus berbentuk tv saat pawai peluncuran tv komunitas, Bandorasa Wetan TV di Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Tampak para warga semangat mengikuti konvoi tersebut. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

1 Februari 2015 00:00 WIB

Warga membaca selebaran peluncuran tv komunitas, Bandorasa Wetan TV di Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Melalui Tv Komunitas Desa yang beradius 2 km ini diharapkan masyarakat, dapat menciptakan tayangannya sendiri tentang kegiatan sehari-hari, dan memelihara lokalitas potensi yang terdapat pada desa mereka. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Warga membaca selebaran peluncuran tv komunitas, Bandorasa Wetan TV di Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Melalui Tv Komunitas Desa yang beradius 2 km ini diharapkan masyarakat, dapat menciptakan tayangannya sendiri tentang kegiatan sehari-hari, dan memelihara lokalitas potensi yang terdapat pada desa mereka. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

1 Februari 2015 00:00 WIB

Sejumlah anak memakai kardus berbentuk tv dan kamera saat pawai peluncuran tv komunitas Bandorasa Wetan TV di Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Masyarakat tampak antusias, ketika tv komunitas tersebut diluncurkan. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Sejumlah anak memakai kardus berbentuk tv dan kamera saat pawai peluncuran tv komunitas Bandorasa Wetan TV di Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Masyarakat tampak antusias, ketika tv komunitas tersebut diluncurkan. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

1 Februari 2015 00:00 WIB

Seorang anak melihat program acara tv komunitas, Bandorasa Wetan TV di Balai Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Tv komunitas tersebut, berisi siaran-siaran lokal dan masyarakat sendiri yang menciptakan tayangan tv tersebut. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Seorang anak melihat program acara tv komunitas, Bandorasa Wetan TV di Balai Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Tv komunitas tersebut, berisi siaran-siaran lokal dan masyarakat sendiri yang menciptakan tayangan tv tersebut. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

1 Februari 2015 00:00 WIB

Sejumlah anak menonton tayangan siaran tv komunitas, Bandorasa Wetan TV di Balai Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Tampak anak-anak sangat antusias menonton tv komunitas tersebut. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Sejumlah anak menonton tayangan siaran tv komunitas, Bandorasa Wetan TV di Balai Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Tampak anak-anak sangat antusias menonton tv komunitas tersebut. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

1 Februari 2015 00:00 WIB

Seorang anak memakai kardus berbentuk tv, saat pawai peluncuran tv komunitas Bandorasa Wetan TV di Balai Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Melalui Tv Komunitas Desa yang beradius 2 km ini diharapkan, masyarakat dapat menciptakan tayangannya sendiri, tentang kegiatan sehari-hari dan memelihara lokalitas potensi yang terdapat pada desa mereka. TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Seorang anak memakai kardus berbentuk tv, saat pawai peluncuran tv komunitas Bandorasa Wetan TV di Balai Desa Bandorasa Wetan, Kuningan, Jawa Barat. Sabtu 31 Januari 2015. Melalui Tv Komunitas Desa yang beradius 2 km ini diharapkan, masyarakat dapat menciptakan tayangannya sendiri, tentang kegiatan sehari-hari dan memelihara lokalitas potensi yang terdapat pada desa mereka. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

1 Februari 2015 00:00 WIB