Gunung Merapi mengeluarkan lava pijar yang terlihat dari Wonorejo, Hargobinangun, Pakem, Sleman, D.I Yogyakarta, Senin, 18 Januari 2021. Tercatat gunung berapi itu meluncurkan awan panas sebanyak satu kali dengan jarak luncur 1.000 meter, tinggi kolom 50 meter ke Tenggara arah Barat Daya. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Gunung Merapi mengeluarkan lava pijar yang terlihat dari Wonorejo, Hargobinangun, Pakem, Sleman, D.I Yogyakarta, Senin, 18 Januari 2021. Gunung ini juga mengeluarkan guguran lava pijar sebanyak enam kali dengan jarak luncur maksimum 600 meter ke Barat Daya. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Guguran lava terlihat dari Desa Hargobinangun, Pakem, Sleman, DI Yogyakarta, Ahad, 17 Januari 2021. Menurut data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) mencatat aktivitas seismik Gunung Merapi pada periode Senin dinihari pukul 00:00-06:00 WIB secara visual. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
Warga mengamati Gunung Merapi yang mengeluarkan awan panas di Wonorejo, Hargobinangun, Pakem, Sleman, D.I Yogyakarta, Senin, 18 Januari 2021. ANTARA/Andreas Fitri Atmoko
Guguran lava di puncak Gunung Merapi terlihat dari Desa Hargobinangun, Pakem, Sleman, DI Yogyakarta, Ahad, 17 Januari 2021. Potensi bahaya erupsi gunung tersebut diprediksi berupa guguran lava dan awan panas yang mengarah Sungai Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih sejauh maksimal 5 kilometer. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
Guguran lava di puncak Gunung Merapi terlihat dari Desa Hargobinangun, Pakem, Sleman, DI Yogyakarta, Ahad, 17 Januari 2021. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah