Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pencarian Terpopuler

Koran Tempo
Majalah Tempo
Dukung Tempo
MASUK DAFTAR
image-bahasa
image-language

Kampung Ini Sulap Limbah Spanduk Kampanye Jadi Benda Berguna

Editor

Perempuan Kampung Cibogo, Kelurahan Sukawana, Bandung, Jawa Barat, membuat pola dan menjahit spanduk plastik bekas alat peraga kampanye, 24 Maret 2024. Berkarung-karung spanduk kampanye yang tak bisa didaur ulang ini dibuat jadi polybag untuk tanaman di kebun urban farming oleh para kaum perempuan, kedepannya limbah kampanye ini akan dibuat jadi tote bag dan map. TEMPO/Prima Mulia
Perempuan Kampung Cibogo, Kelurahan Sukawana, Bandung, Jawa Barat, membuat pola dan menjahit spanduk plastik bekas alat peraga kampanye, 24 Maret 2024. Berkarung-karung spanduk kampanye yang tak bisa didaur ulang ini dibuat jadi polybag untuk tanaman di kebun urban farming oleh para kaum perempuan, kedepannya limbah kampanye ini akan dibuat jadi tote bag dan map. TEMPO/Prima Mulia

25 Maret 2024 00:00 WIB

Perempuan Kampung Cibogo, Kelurahan Sukawana, Bandung, Jawa Barat, membuat pola dan menjahit spanduk plastik bekas alat peraga kampanye, 24 Maret 2024. Berkarung-karung spanduk kampanye yang tak bisa didaur ulang ini dibuat jadi polybag untuk tanaman di kebun urban farming oleh para kaum perempuan, kedepannya limbah kampanye ini akan dibuat jadi tote bag dan map. TEMPO/Prima Mulia
Perempuan Kampung Cibogo, Kelurahan Sukawana, Bandung, Jawa Barat, membuat pola dan menjahit spanduk plastik bekas alat peraga kampanye, 24 Maret 2024. Berkarung-karung spanduk kampanye yang tak bisa didaur ulang ini dibuat jadi polybag untuk tanaman di kebun urban farming oleh para kaum perempuan, kedepannya limbah kampanye ini akan dibuat jadi tote bag dan map. TEMPO/Prima Mulia

25 Maret 2024 00:00 WIB

Warga membawa sampah kampanye di Kampung Cibogo, Kelurahan Sukawana, Bandung, Jawa Barat, 24 Maret 2024. Berkarung-karung spanduk kampanye yang tak bisa didaur ulang ini dibuat jadi polybag untuk tanaman di kebun urban farming oleh para kaum perempuan, kedepannya limbah kampanye ini akan dibuat jadi tote bag dan map. TEMPO/Prima Mulia
Warga membawa sampah kampanye di Kampung Cibogo, Kelurahan Sukawana, Bandung, Jawa Barat, 24 Maret 2024. Berkarung-karung spanduk kampanye yang tak bisa didaur ulang ini dibuat jadi polybag untuk tanaman di kebun urban farming oleh para kaum perempuan, kedepannya limbah kampanye ini akan dibuat jadi tote bag dan map. TEMPO/Prima Mulia

25 Maret 2024 00:00 WIB

Perempuan Kampung Cibogo, Kelurahan Sukawana, Bandung, Jawa Barat, menjahit spanduk plastik bekas alat peraga kampanye, 24 Maret 2024. Berkarunf-karung spanduk kampanye yang tak bisa didaur ulang ini dibuat jadi polybag untuk tanaman di kebun urban farming oleh para kaum perempuan, kedepannya limbah kampanye ini akan dibuat jadi tote bag dan map. TEMPO/Prima Mulia
Perempuan Kampung Cibogo, Kelurahan Sukawana, Bandung, Jawa Barat, menjahit spanduk plastik bekas alat peraga kampanye, 24 Maret 2024. Berkarunf-karung spanduk kampanye yang tak bisa didaur ulang ini dibuat jadi polybag untuk tanaman di kebun urban farming oleh para kaum perempuan, kedepannya limbah kampanye ini akan dibuat jadi tote bag dan map. TEMPO/Prima Mulia

25 Maret 2024 00:00 WIB



SpandukAlat Peraga KampanyeKampanyePemilu 2024

Foto Terkait

Foto Lainnya