Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Memburu `Bulan Merah Darah` di Planetarium TIM

Sejumlah warga mendatangi Planetarium dan observatorium untuk melihat fenomena
Sejumlah warga mendatangi Planetarium dan observatorium untuk melihat fenomena "bulan merah" dan gerhana bulan di kawasan Taman Ismail Marjuki (TIM), Cikini, Jakarta, 8 Oktober 2014. Fenomena ini dikenal juga dengan istilah "blood-moon". TEMPO/Dasril Roszandi

9 Oktober 2014 00:00 WIB

Petugas planetarium mengamati gerhana bulan dengan teropong di Planetarium TIM, Cikini, Jakarta, 8 Oktober 2014.  Awan yang terus menyelimuti langit membuat bulan tidak tampak. TEMPO/Dasril Roszandi
Petugas planetarium mengamati gerhana bulan dengan teropong di Planetarium TIM, Cikini, Jakarta, 8 Oktober 2014. Awan yang terus menyelimuti langit membuat bulan tidak tampak. TEMPO/Dasril Roszandi

9 Oktober 2014 00:00 WIB

Petugas Planetarium menjelaskan proses terjadinya gerhana bulan total yang berwarna kemerahan di ruang auditorium di Planetarium TIM, Cikini, Jakarta, 8 Oktober 2014. TEMPO/Dasril Roszandi
Petugas Planetarium menjelaskan proses terjadinya gerhana bulan total yang berwarna kemerahan di ruang auditorium di Planetarium TIM, Cikini, Jakarta, 8 Oktober 2014. TEMPO/Dasril Roszandi

9 Oktober 2014 00:00 WIB

Proses terjadinya gerhana bulan total yang berwarna kemerahan dijelaskan oleh seorang petugas di ruang auditorium Planetarium TIM, Jakarta, 8 Oktober 2014. TEMPO/Dasril Roszandi
Proses terjadinya gerhana bulan total yang berwarna kemerahan dijelaskan oleh seorang petugas di ruang auditorium Planetarium TIM, Jakarta, 8 Oktober 2014. TEMPO/Dasril Roszandi

9 Oktober 2014 00:00 WIB

Sejumlah warga mendatangi Planetarium dan obsevatorium untuk melihat fenomena
Sejumlah warga mendatangi Planetarium dan obsevatorium untuk melihat fenomena "bulan merah darah" di TIM, Jakarta, 8 Oktober 2014. TEMPO/Dasril Roszandi

9 Oktober 2014 00:00 WIB