Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cara Ekstrem Umat Hindu Ungkapkan Rasa Syukur Dewa Murugan

Seorang pemuja Hindu menerima sejumlah tusukan besi ke tubuhnya guna menopang beban Kavadi yang digelar di ajang Festival Thaipusam di Singapura, 9 Februari 2017. Kavadi merupakan beban yang dibawa umat Hindu guna dipersembahkan pada Dewa Murugan dalam perayaan Festival Thaipusam. REUTERS
Seorang pemuja Hindu menerima sejumlah tusukan besi ke tubuhnya guna menopang beban Kavadi yang digelar di ajang Festival Thaipusam di Singapura, 9 Februari 2017. Kavadi merupakan beban yang dibawa umat Hindu guna dipersembahkan pada Dewa Murugan dalam perayaan Festival Thaipusam. REUTERS

9 Februari 2017 00:00 WIB

Umat Hindu berkumpul di sebuah kuil Batu Caves saat mengikuti festival Thaipusam di Kuala Lumpur, Malaysia 9 Februari 2017. Thaipusam merupakan festival tahunan yang diikuti umat Hindu guna mencari berkah, memenuhi sumpah, dan memanjatkan rasa syukur mereka, dan juga menghormati Dewa Subramaniam (Dewa Murugan). REUTERS
Umat Hindu berkumpul di sebuah kuil Batu Caves saat mengikuti festival Thaipusam di Kuala Lumpur, Malaysia 9 Februari 2017. Thaipusam merupakan festival tahunan yang diikuti umat Hindu guna mencari berkah, memenuhi sumpah, dan memanjatkan rasa syukur mereka, dan juga menghormati Dewa Subramaniam (Dewa Murugan). REUTERS

9 Februari 2017 00:00 WIB

Umat Hindu membawa periuk susu di atas kepalanya saat mereka berkumpul di kuil Batu Caves guna melangsungkan festival Thaipusam di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Februari 2017. Periuk susu yang melambangkan kelimpahan dan kesuburan bagi umat Hindu nanti akan dituangkan untuk dipersembahkan pada patung Dewa Subrahmanya. REUTERS
Umat Hindu membawa periuk susu di atas kepalanya saat mereka berkumpul di kuil Batu Caves guna melangsungkan festival Thaipusam di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Februari 2017. Periuk susu yang melambangkan kelimpahan dan kesuburan bagi umat Hindu nanti akan dituangkan untuk dipersembahkan pada patung Dewa Subrahmanya. REUTERS

9 Februari 2017 00:00 WIB

Seorang umat Hindu mengenakan sendal beralaskan paku saat membawa Kavadi dalam Festival Thaipusam di Singapura, 9 Februari 2017. Dalam bahasa Tamil, Kavadi berarti
Seorang umat Hindu mengenakan sendal beralaskan paku saat membawa Kavadi dalam Festival Thaipusam di Singapura, 9 Februari 2017. Dalam bahasa Tamil, Kavadi berarti "Berkorban di setiap langkah". REUTERS

9 Februari 2017 00:00 WIB

Seorang umat Hindu menerima tindikan di punggungnya yang diikatkan pada rantai besi saat ikut meramaikan Festival Thaipusam di kuil Batu Caves di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Februari 2017. Festival tahunan Thaipusam digelar selama dua hari. REUTERS
Seorang umat Hindu menerima tindikan di punggungnya yang diikatkan pada rantai besi saat ikut meramaikan Festival Thaipusam di kuil Batu Caves di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Februari 2017. Festival tahunan Thaipusam digelar selama dua hari. REUTERS

9 Februari 2017 00:00 WIB